Rabu, 07 Mei 2014

Frase Jantung

Jantung Hati

‘Kamu adalah jantung hatiku.’ Hanya itu kalimat yang struktur bahasanya utuh yang bisa dia ingat. Kalimat itu sisa-sisa kewarasan yang sudah tinggal setengah persen ada di pikiran perempuan itu. Sisanya adalah ceracau, terkadang jeritan, memilukan dari dalam gubuk lusuh dengan kaki, tangan, dan jiwa yang terpasung atau lebih tepatnya dipasung.

Lelaki itu, yang mengaku jantung hatinya, bersama teman-temannya memperkosa dan membuangnya telanjang di hutan jati pinggir kampungnya dua hari lalu.

Jantung Pisang

“Pak, bagaimana cara mengambil jantung itu?” Tanya seorang anak saat bersama ayahnya memanen pisang di kebun.

“Gampang Nak, pakai golok itu dan tebas jantungnya.” Ayahnya mencontohkan dengan mengambil jantung pisang.

Keesokan harinya ayahnya pingsan saat anak itu datang dan berkata, “Bapak, aku berhasil mendapatkan jantungnya dengan golok ini,” sambil menunjukan jantung manusia berlumur darah. Kata anak itu, itu adalah jantung lelaki yang memperkosa kakak perempuannya dua minggu lalu.

Transplantasi Jantung

Ayah anak itu mendadak mati kena serangan jantung setelah semua keluarganya hancur. Istrinya selingkuh dan minggat satu tahun lalu, anak perempuannya diperkosa dan sekarang dipasung karena gila, dan terakhir, baru saja bungsunya sukses memamerkan jantung manusia yang bahkan masih berdenyut.

Anak itu resmi hidup sebatang kara setelah ayahnya kaku dan dingin sambil meremas dada di hadapannya. Ia ingin menolong ayahnya.

Ia bakar jantung di tangannya. Kemudian ia robek dada ayahnya dan mengambil jantungnya, lalu merobek dada dan mencongkel jantungnya sendiri. Ditangannya sekarang sudah ada dua jantung segar. Ia bungkus dengan plastik berbeda dan menamainya masing-masing, ‘Jantung Bapak’ dan ‘Jantungku’, agar nanti tidak tertukar. Dimasukan keduanya ke dalam tas dan dibawanya beserta mayat ayahnya menuju dokter ahli transplantasi jantung.


IndraRama
Kamar Kos dan lagu-lagu A7X, 6 Mei 2014 19:43

Tidak ada komentar :

Posting Komentar